Muhammsd Reza Fahlepi Toyib
XI TKJ A
SMKN 1 Cimahi
Untuk
bisa bergabung dengan internet, kita harus mempunyai akses dengan cara
berlangganan ke penyedia jasa internet (Internet Service Provider). ISP adalah
perusahaan yang menawarkan jasa pelayanan kepada kita untuk berhubungan dengan internet.
Untuk mengakses internet, kita cukup menghubungi ISP melalui modem dan komputer
lalu ISP akan mengurus detail-detail yang diperlukan untuk berhubungan dengan
internet, termasuk biaya koneksi tersebut. Jadi, misalnya kita sedang mengakses
homepage luar negeri, maka ISP-lah yang menganggung biaya hubungan ke luar
negeri. Kita cukup membayar pulsa lokal yang digunakan untuk menghubungi ISP
tadi. Saat ini telkom menyediakan fasilitas TelkomNet@Instan yang bersifat
semi, yaitu akses internet melalui telkom tanpa harus berlangganan ke ISP
tertentu, biaya pemakaian dihitung berdasarkan menit pemakaian
Penyelenggara Jasa Internet (disingkat PJI) (bahasa Inggris: Internet Service Provider (ISP)) adalah perusahaan atau badan yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyelenggara jasa internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.
ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.
Pilihan hubungan ISP:
Biasanya, ISP menerapkan biaya bulanan kepada pelanggan. Hubungan ini biasanya dibagi menjadi dua kategori: modem ("dial-up") dan jalur lebar. Hubungan dial-up sekarang ini banyak ditawarkan secara gratis atau dengan harga murah dan membutuhkan penggunaan kabel telepon biasa. Hubungan jalur lebar dapat berupa ISDN, non-kabel, kabel modem, DSL, satelit. Broadband dibanding modem memiliki kecepatan yang jauh lebih cepat dan selalu "on", namun lebih mahal.
Beberapa contoh ISP di Indonesia adalah:
1. PT. Indosat / INDOSATnet
2. PT. EXCELCOMINDO PRATAMA
3. Asia Pasific Internet Company
Peran ISP dalam pengaksesan internet antara lain :
-Sebagai media yang memberikan jasa untuk berhubungan dengan internet.
-Menghubungkan pelanggan ke gateway internet terdekat.
-Menyediakan modem untuk dial-up.
-Menghubungkan seorang user ke layanan informasi World Wide Web (www).
-Memungkinkan seorang user menggunakan layanan surat elektronik (e-mail).
-Memungkinkan seorang user melakukan percakapan suara via internet.
-Memberi tempat untuk homepage.
-ISP melakukan proteksi dari penyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya.
Peran Internet Service Provider (ISP)
ISP mempunyai kelebihan dan kekurangan. ISP bertugas untuk memasang jaringan internet dikomputer. dan cara untuk daoat menjelajahi internet melalui komputer kita adalah kita harus menghubungi ISP dengan fasilitas telepon, cukup dendan menghidupkan modem, menekan tombol connect, kemudian komputer kita sudah terhubung dengan ISP. dan kita dapat menjelajahi dunia internet.
Peran ISP
17 03 2010
Peran Internet Service Provider (ISP)
Internet Service Provider (ISP) merupakan sebuah badan usaha milik pemerintah dan swasta yang memberikan fasilitas layanan (service) hubungan ke jaringan internet. ISP ada yang bersifat tertutup merupakan ISP yang hanya melayani fasilitas jaringan internet untuk jaringan lokal lembaga yang bersangkutan. Misalnya, ISP yang ada pada beberapa departemen milik pemerintah perusahaan-perusahaan besar, lembaga riset, dan lembaga pendidikan. ISP yang bersifat umum merupakan ISP yang memberikan layanan fasilitas jaringan internet untuk masyrakat luas, baik untuk pribadi maupun untuk kelompok, seperti suatu lembaga yang ingin terhubung dengan jaringan internet. Umumnya, ISP jenis ini bersifat komersial, artinya ISP ini menjual jasa layanan koneksi dengan jaringan internet. Contoh ISP jenis ini adalah WasantaraNet, LinkNet, D-net,TelkomNet, RadNet, dan IndosatNet. Perhatikan, tidak semua ISP dapat berhubungan langsung dengan jaringan internet luar negeri (dunia) karena dana untuk tujuan tersebut sangat mahal. Oleh karena itu, hanya ISP besar yang mampu membangun jaringan internet dengan pihak luar negeri. Untuk menghemat dana, beberapa ISP yang bersifat tertutup tidak melakukan hubungan langsung dengan jaringan internet luar negeri, melainkan melalui ISP bersifat umum. Jadi, untuk menghubungkan diri ke tempat Internet, Anda perlu berlangganan ke suatu penyedia jasa layanan Internet (Internet Service Provider-ISP). ISP dianggap sebagai pintu gerbang untuk menghubungkan diri ke Internet. Anda cukup mencari ISP yang berlokasi di kota tempat tinggal Anda.
Penyelenggara Jasa Internet (disingkat PJI) (bahasa Inggris: Internet Service Provider (ISP)) adalah perusahaan atau badan yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyelenggara jasa internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.
ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.
Pilihan hubungan ISP:
Biasanya, ISP menerapkan biaya bulanan kepada pelanggan. Hubungan ini biasanya dibagi menjadi dua kategori: modem ("dial-up") dan jalur lebar. Hubungan dial-up sekarang ini banyak ditawarkan secara gratis atau dengan harga murah dan membutuhkan penggunaan kabel telepon biasa. Hubungan jalur lebar dapat berupa ISDN, non-kabel, kabel modem, DSL, satelit. Broadband dibanding modem memiliki kecepatan yang jauh lebih cepat dan selalu "on", namun lebih mahal.
Beberapa contoh ISP di Indonesia adalah:
1. PT. Indosat / INDOSATnet
2. PT. EXCELCOMINDO PRATAMA
3. Asia Pasific Internet Company
Peran ISP dalam pengaksesan internet antara lain :
-Sebagai media yang memberikan jasa untuk berhubungan dengan internet.
-Menghubungkan pelanggan ke gateway internet terdekat.
-Menyediakan modem untuk dial-up.
-Menghubungkan seorang user ke layanan informasi World Wide Web (www).
-Memungkinkan seorang user menggunakan layanan surat elektronik (e-mail).
-Memungkinkan seorang user melakukan percakapan suara via internet.
-Memberi tempat untuk homepage.
-ISP melakukan proteksi dari penyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya.
Peran Internet Service Provider (ISP)
ISP mempunyai kelebihan dan kekurangan. ISP bertugas untuk memasang jaringan internet dikomputer. dan cara untuk daoat menjelajahi internet melalui komputer kita adalah kita harus menghubungi ISP dengan fasilitas telepon, cukup dendan menghidupkan modem, menekan tombol connect, kemudian komputer kita sudah terhubung dengan ISP. dan kita dapat menjelajahi dunia internet.
Peran ISP
17 03 2010
Peran Internet Service Provider (ISP)
Internet Service Provider (ISP) merupakan sebuah badan usaha milik pemerintah dan swasta yang memberikan fasilitas layanan (service) hubungan ke jaringan internet. ISP ada yang bersifat tertutup merupakan ISP yang hanya melayani fasilitas jaringan internet untuk jaringan lokal lembaga yang bersangkutan. Misalnya, ISP yang ada pada beberapa departemen milik pemerintah perusahaan-perusahaan besar, lembaga riset, dan lembaga pendidikan. ISP yang bersifat umum merupakan ISP yang memberikan layanan fasilitas jaringan internet untuk masyrakat luas, baik untuk pribadi maupun untuk kelompok, seperti suatu lembaga yang ingin terhubung dengan jaringan internet. Umumnya, ISP jenis ini bersifat komersial, artinya ISP ini menjual jasa layanan koneksi dengan jaringan internet. Contoh ISP jenis ini adalah WasantaraNet, LinkNet, D-net,TelkomNet, RadNet, dan IndosatNet. Perhatikan, tidak semua ISP dapat berhubungan langsung dengan jaringan internet luar negeri (dunia) karena dana untuk tujuan tersebut sangat mahal. Oleh karena itu, hanya ISP besar yang mampu membangun jaringan internet dengan pihak luar negeri. Untuk menghemat dana, beberapa ISP yang bersifat tertutup tidak melakukan hubungan langsung dengan jaringan internet luar negeri, melainkan melalui ISP bersifat umum. Jadi, untuk menghubungkan diri ke tempat Internet, Anda perlu berlangganan ke suatu penyedia jasa layanan Internet (Internet Service Provider-ISP). ISP dianggap sebagai pintu gerbang untuk menghubungkan diri ke Internet. Anda cukup mencari ISP yang berlokasi di kota tempat tinggal Anda.
Fungsi ISP
sebagai perusahaan yang menawarkan jasa pelayanan untuk berhubungan dengan internet. Untuk mengakses, kita cukup menghubungi ISP melalui komputer dan modem. Lalu, ISP akan mengurus semua yang diperlukan untuk berhubungan dengan internet.
Peralatan pada pusat suatu Jaringan Komputer
Peralatan yang dibutuhkan dalam suatu
jaringan sangat tergantug dengan konfigurasi yang digunakan untuk menyusun
sebuah jaringan, media transmisi data, serta besar kecilnya jangkauan jaringan.
Secara umum suatu jaringan dapat terdiri dari beberapa perangkat keras seperti
berikut:
• Server
• Workstation
• NIC
• Hub
• Switch
• WAP
• Bridge
• Repeater
• Router
A. SERVER
Server merupakan hati
suatu jaringan. Biasanya server adalah komputer dengan kecepatan tinggi dengan
kapsitas memori (RAM) dan simpanan yang besar, dan dihubungkan dengan kartu
jaringan yang cepat (Fast Network Interface). Peralatan yang digunakan sebagai
server biasanya dipilih peralatan yang memiliki kualitas yang tinggi, sehingga
server mampu beroperasi terus menerus tanpa henti untuk melayani permintaan.
Sistem operasi jaringan juga dipilih untuk bekerja pada komputer tersebut,
bersama perangkat lunak aplikasi dan file data yang diperlukan.
B. WORKSTATION
Semua komputer yang
terhubung dengan server pada jaringan disebut workstation. Workstation
merupakan komputer standar yang dikonfigurasi menggunakan kartu jaringan,
perangkat lunak jaringan dan kabel kabel yang diperlukan. Beberapa workstation
tidak membutuhkan simpanan lokal seperti flopy disk atau harddisk. Hal ini
disebabkan karena semua file kerja dapat disimpan pada server.
C. NIC (Network
Interface Card)
NIC merupakan peralatan
yang memungkinkan terjadinya hubungan antara jaringan dengan komputer
workstation atau jaringan dengan komputer server. Kebanyakan NIC merupakan
peralatan unternal yang dipasangkan pada slot ekspansi dalam komputer baik slot
ekspansi ISA maupun slot ekspansi PCI. Bahkan pada beberapa mainboard komputer
NIC sudah terpasang secara onboard, serta dalam notebook NIC terkadang dipasang
pada slot PCMCIA. NIC merupakan faktor yang sangat menentukan dalam kecepatan
serta kinerja suatu jaringan. Ada beberapa macam NIC yang sering digunkan dalam
jaringan :
• Kartu Token Ring
• Kartu Local Talk
• Kartu Ethernet
• Kartu WLAN
Kartu
token ring digunakan untuk protokol jaringan yang dibangun oleh IBM yang mana
komputer mengakses jaringan melalui token passing. Topologi yang digunakan
biasanya adalah star-wired-ring.
Kartu
local talk digunakan untuk protokol yang dimiliki oleh apple corporation yang
menggunakan skema media akses CSMA?CA dan mendukung transmisi data pada
kecepatan 230 Kbps.
Kartu
ethernet digunakan untuk suatu protokol jaringan ethernet yang diciptakan
pertama kali oleh xerox corporation dan sibangun bersama oleh xerox, intel dan
digital equipment corporation. Jaringan ethernet menggunakan CSMA/CD dan
bekerja pada beberapa tipe kabel yang sangat tergantung pada jenis jaringannya.
Kartu
WLAN digunkan dalam jaringan WLAN yang sekarang mulai banyak digunakan. Kartu
WLAN dilengkapi dengan antena yang digunakan untuk memancarkan dan menerima
data sebagai pengganti media kabel.
Dari
beberapa macam jenis NIC tersebut kartu ethernet paling banyak penggunaannya
dalam penyusunan jaringan.
D. Hub / Konsentrator
Hub
adalah
alat yang menyediakan titik pusat hubungan untuk kabel dari workstation, server
dan peralatan jaringan yang lain. Hub merupakan pusat koneksi semua node
jaringan. Semua peralatan jaringan dihubungkan satu dengan yang lainnya melaui
hub. Hub bertindak sebagai titik pengendali untuk aktivitas sistem, pengelolaan
serta pengembangan jaringan. Istilah konsentrator biasanya digunakan untuk
memberi istilah hub pada jaringan Ethernet 10Base-T dan 100Base-TX, sedangkan
MAU (multistation access unit) digunakan untuk memberi istilah hub pada
jaringan Token Ring. Konsentrator dan MAU bekerja pada media akses yang berbeda
fungsinya secara internal tetapi pada tingkat tertentu keduanya memiliki fungsi
yang sama yaitu sebagi hub. Antar hub dapat disusun sedemikian sehingga hub
dapat melayani lebih banyak koneksi kabel jaringan dari client.
Bentuk susunan hub
dapat terdiri dari tiga macam tergantung pada jenis hub yang digunakan yaitu :
• Standalone Hub
Adalah
Hub yang hanya terdiri satu tungkat dengan beberapa port. Standalone hub
biasanya mendukung beberapa motode menghubungkan satu hub dengan hub lain. Ada
yang menggunakan kabel koaksial dan juga ada yang menggunakan kabel UTP antara
dua port pada masing masing hub.
• Stackable Hub
Pada
dasarnya hub ini hampir sama dengan standalone hub tetapi hub jenis ini dapat
dihubungkan secara bertumpuk menggunakan kabel pendek khusus. Pada jenis
stackable, ada fasilitas tambahan berupa port untuk menyatukan antara satu hub
dengan hub lain. Teknik pengkabelan antar hub berbeda dengan teknik pengkabelan
antara hub dengan workstation. Kabel yang diperlukan untuk menumpuk hub
biasanya sudah tersedia pada saat membeli hub tersebut.
• Modular Hub
Jenis
hub ini mudah untuk diperluas. Modular hub ditempatkan pada suatu kasis yang
mempunyai banyak slot, masing masing menerima satu port komunikasi atau modul.
Masing masing modul berlaku sebagai satu standalone hub. Jika modul-modul
komunikasi ditempatkan pada slot dalam kasis maka modul-modul tersebut akan
berhubungan dangan saluran komunikasi berkecepatan tinggi secara bersama-sama.
E. Switch
Adalah
alat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa LAN yang terpisah serta
menyediakan filter paket antar LAN. Switch adalah peralatan multi port, masing
masing mendukung satu workstation, jaringan Ethernet atau jaringan Token Ring.
Meskipun terhubung dengan jaringan yang berbeda pada masing masing port, switch
dapat memindahkan paket data antar jaringan apabila diperlukan. Dalam hal ini
switch berlaku seperti bridge multi port yang sangat cepat. Switch digunkan
untuk meningkatkan kinerja jaringan suatu organisasi dengan cara pembagian
jaringan yang besar dalam beberapa jaringan yang lebih kecil, tetapi masih
menyediakan interkoneksi yang memadai antar jaringan. Switch meningkatkan
kinerja jaringan dengan cara menyediakan dedicated bandwidth pada masing masing
port, tanpa mengganti peralatan yang ada, switch juga dapat mendukung banyak
transmisi secara serentak.
F. WAP (Wireless Access
Point)
Adalah
peralatan yang berfungsi sebagai pusat kominikasi data dalam jaringan WLAN
(Wireless LAN). Dalam mode operasi yang umum digunakan (Infrastrucrure mode),
semua server wireless berkomunikasi dengan workstation atau dengan server lain
melalui WAP. Dalam pengoperasian WAP berfungsi seperti switch atau hub pada
jaringan yang menggunakan media transmisi kabel. Dalam jaringan WLAn juga
dimungkinkan untuk melakukan hubungan antar peralatan tanpa melaui WAP asalkan
kartu WLAN pada masing masing peralatan dikonfigurasi menggunakan mode ad-hoc.
Pada mode ini hanya dapat dilakukan komunikasi antar tiga peralatan jaringan.
G. Bridge
Merupakan
alata yang berfungsi membagi sebuah jaringan besar menjadi dua jaringan yang
lebih kecil, sehingga menjadi jaringan yang lebih efisien. Bridge dapat
memonitor lalu lintas informasi pada kedua jaringan sedemikian, sehingga paket
informasi dapat dilewatkan pada lokasi yang benar. Bridge dapat memeriksa pesan
dari kedua jaringan dan jika perlu memancarkannya (broadcast) ke jaringan yang
lain. Bridge dapat digunakan untuk menghubungkan dua tipe pengkabelan atau tipe
topologi jaringan yang berbeda asalkan dua jaringan tersebut memiliki protokol
yang sama.
H. Repeater
Adalah
alat yang dapat menguatkan (boost) isyarat jaringan yang melintasinya. Repeater
melakukan penguatan dengan cara memperbaiki secara elektrik isyarat yang
diterima yang terpisah atau menjadi satu dengan konsentrator. Repeater
digunakan apabila jarak tempuh isyarat yang melalui kabel melebihi jarak tempuh
standar kabel yang digunakan. Untuk kabel UTP memiliki jarak jangkauan kira
kira mencapai 100 meter dan kabel koaksial RG-58 memiliki jarak jangkauan kira
kira mencapai 185 meter.
I. Router
Adalah
sebuah alat yang berfungsi mengubah informasi dari suatu jaringan ke jaringan
yang lain. Router akan memilih jalur terbaik untuk melewatkan suatu pesan
berdasarkan pada alamat tujuan dan alamat asal. Router dapat mengarahkan lalu
lintas data untuk mencegah terhadinya colision dan cukup pintar untuk
mengetahui kapan untuk mengarahkan lalu lintas sepanjang jalur utama dan jalur
alternatif.
Kegunaan router yang
lebih penting adalah dapat mendengarkan kondisi seluruh jaringan dan menentukan
apakah bagian jaringan dalam kondisi sibuk, sehingga dapat mengarahkan data
pada bagian yang diinginkan secara baik sampai selesai. Yang dapat dilakukan
oleh router adalah sebagai berikut :
• Mengarahkan lalu
lintas isyarat secara efisien
• Mengarahkan pesan
antara dua sembarang protokol
• Mengarahkan pesan
antar topologi jaringan yang berbeda
• Mengarahkan pesan
melintasi tipe kabel yang berbeda
Konektor Dan Kabel
Kabel
dan konektor merupakan media penghubung antara komputer dengan komputer lainnya
atau dengan peralatan jaringan lainnya yang digunakan membentuk jaringan.
Berikut contoh kabel dan konektor yang biasa kita jumpai membentuk jaringan.
Kabel yang biasa
digunakan dalam jaringan ada 3 jenis, yaitu sebagai berikut.
1. Kabel twisted pair.
Kabel twisted pair
dibagi menjadi dua macam, yaitu berselubung pembungkus dan tidak. Karakteristik
kabel ini adalah sebagai berikut.
– Merupakan sepasang
kabel yang di-twist satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi
listrik.
– Dapat terdiri atas 2,
4 atau lebih pasangan kabel.
–Ada 2 jenis kabel
twisted pair, yaitu UTP (Unshielded twisted pair) dan STP (Shielded twisted
pair).
–Dapat melewatkan
sinyal 10-100 Mbps.
–Hanya dapat menangani
satu channel data.
–Koneksi pada twisted
pair biasanya menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45.
– STP lebih tahan
interferensi daripada UTP dan dapat beroperasi pada kecepatan yang lebih tinggi
sampai 100 Mbps, namun lebih sulit ditangani secara fisik.
Kelebihan dari kabel
twisted pair adalah harga relatif paling murah diantara kabel jaringan lainnya
dan mudah dalam membangun instalasi. Kelemahan kabel twisted pair adalah jarak
jangkau hanya 100 meter dan kecepatan transmisi relatif terbatas (1 Gbps) dan
mudah terpengaruh gangguan.
2. Kabel Coaxial
Tipe
Kabel Coaxial juga dibagi 2, yaitu thin coaxial dan thick coaxial. Kabel thin
coaxial lebih dikenal dengan nama RG-58, cheapernet, 10Base2, dan thinnet.
Kabel thin (thin-net) lebih fleksibel, lebih gampang digunakan dan lebih murah
daripada kabel Thick. Kabel thick lebih dikenal dengan nama 10Base5 dan
thicknet. Kabel thick (thicknet) lebih tebal, susah dibengkokkan, jangkauannya
lebih jauh daripada thin.
Kelebihan Kabel Coaxial
adalah hampir tidak terpengaruh noise dan arga relatif murah. Sedangkan
kelemahannya adalah penggunaanya mudah dibajak dan untuk kabel jenis thick
coaxial sulit untuk dipasang pada beberapa jenis ruang karena tidak fleksibel
dan berat.
3. Serat Optik (Fiber
Optic).
Kabel
ini terbuat dari serat optik, mapu membawa sinyal yang lebih cepat dan
jangkauan lebih jauh dibandingkan Kabel Coaxial dan kabel twited pair. Kabel
ini dibagi menjadi dua yaitu single-mode dan multimode. Pada kabel single-mode,
penjalaran cahaya hanya dapat melalui satu lintasan. Sedangkan multimode,
penjalaran cahaya dari satu ujung ke ujung lainnya dapat melalui beberapa
lintasan cahaya karena diameter intinya (core) cukup besar (50 mm).
Kelebihan kabel fiber
optik adalah ukurannya kecil dan ringan, sulit dipengaruhi interferensi/
gangguan redaman transmisinya kecil, dan bidang frekuensinya lebar.
Kelemahannya adalah instalasinya cukup sulit, tidak fleksibel, dan harga
relatif mahal.